Isi Kitab Tahzib al-Tahzib : Karya Ibnu Hajar Al-Asqalani
ArRasyiid - Kitab Tahzib al-Tahzib merupakan salah satu kitab karangan yang disusun sendiri oleh Ibnu Hajar al-Asqalani, beliau secara khusus membahas tentang biografi para periwayat hadis yang terlibat dalam proses periwayatan hadis. Bahasan yang akan dipaparkan dalam tulisan ini adalah “Sejarah Kitab Tahzib al-Tahzib, Garis besar isi Kitab Tahzib al-Tahzib, dan jumlah Rijal al-Hadis dalam Kitab Tahzib" semoga dengan adanya tulisan ini kita semua dapat menambah pengetahuan seputar kitab Tahzib al-Tahzib.
Sejarah Singkat Pengarang Kitab
Sebelum kita membahas langsung isi dari kitab Tahzib al-Tahzib ini siapa sih pengarang dari kitab ini? iya beliau merupakan salah satu ulama yang terkenal pada masanya yang juga memiliki berbagai macam karangan kitab-kitab lainnya juga yaitu Al-Imam Syihabuddin Abul Fadhl Ahmad bin Ali bin Muhammad bin Muhammad bin Ali bin Mahmud bin Ahmad bin Hajar , lahir pada tanggal 18 Februari 1372 di Mesir. nama masyhur nya yaitu Ibn Hajar al-Asqalaniy, beliau adalah salah satu tokoh ulama hadis ternama, yang terkenal memiliki 150 karya diberbagai bidang ilmu. Didalam karyanya, selain membahas tentang hadis beliau juga membahas tentang sejarah, puisi, fikih imam syafi’i dan tafsir.
Ibn Hajar al-Asqalaniy tumbuh sebagai anak yatim piatu, sejak umur 4 tahun ia ditinggalkan oleh ayah dan ibunya, oleh karena itu sejak kecil ia diasuh oleh kerabatnya, yaitu Zaki ad-din al-kurtubi. Pada umur 5 tahun Ibn Hajar mulai belajar menghafal Al-Quran kepada salah satu guru beliau yaitu Syamsuddin bin Al-Alaf, kemudian ia menyelesaikan hafalannya pada usia 9 tahun. Semakin bertambah usia ia mulai serius belajar, bahkan pada umur 13 tahun ia menamatkan beberapa kitab, yaitu Al-Umdah Al ahkam karya Abdul ghani Al-Maqdisi , Al-Alfiyah fi-Ulum Alhadits karya Al-Hafizh Iraqi , Al-Haawi AshShaghi karya Al-Qazwinir.
Selain itu beliau juga belajar tentang fikih hukum islam dan belajar hadis kepada Al-Hafizh Iraqi. Pada saat belajar kepadanyalah kemampuan Ibn hajar Al-Asqalaniy semakin berkembang sampai jadi pengajar Hadis. Setelah itu Ibn Hajar Al-Asqalaniy pindah ke hijaz, syams, yaman untuk mengajar hadis dan fikih, yang dimana ia diberi izin oleh ulama setempat untuk mengajar . Selain itu beliau juga menyebar luaskan hadisnya dengan menelaah dan membacakannya.
Wafat
Alhafizh Ibnu Hajar menderita sakit pada akhir hayatnya, tepatnya pada tahun 852 H. Hingga pada akhirnya beliau meninggal karena penyakit tersebut setelah melakukan solat isya. Beliau menghembuskan nafas terakhirnya dipenghujung malam sabtu 28 Zulhijah tahun 852 H. Dimakamkan di daerah Bani alkharubi, dekatpusara Imam al-Laits bin sa'd yang berada tepat didepan masjid ad-dailami.
Sejarah Singkat Kitab Tahzib al-Tahzib
Tahzib al-Tahzib adalah sebuah karangan yang sangat terkenal dalam bidang Ilmu Rijal hadis yang merupakan ringkasan dari kitab Tahzib al Kamal karangan al-Mizziy (742 H). Selain itu juga kitab Tahzib al-Tahzib mencakup beberapa tambahan yang lain selain dari ringkasan tersebut. Tahzib al-Tahzib merupakan salah satu karangan yang disusun sendiri oleh Ibnu Hajar. Berbeda dengan al-Mizziy dengan kitab Tahzib al-Kamal nya yang lebih melebar dan meluas, karena ibn hajar mengarang kitab Tahzib al-Tahzib lebih terarah dan simpel. Penjelasan Ibnu Hajar menjadi cukup berbeda dengan kitab di atas, lantaran tidak memasukkan beberapa hadis yang telah ditakhrij oleh al-Mizziy dalam tahzib al-Kamal, Bahkan membatasi hanya mengambil nama-nama guru yang cukup terkenal dari tokoh yang ada. Karya Ibnu Hajar yang satu ini dicetak pertama kali pada tahun 1327 H, dan dicetak ulang lagi oleh Maktabah Dar al-Fikr Beirut.
isi kitab
Kitab Tahzib al-Tahzib karya Ibn Hajar al-Asqalani isinya membahas tentang biografi periwayat-periwayat hadis. kitab Tahzib al-Tahzib ini berjumlah Dua belas jilid. yang akan dijelaskan isi dari kedua belas jilid kitab pada tulisan kali ini
Jilid Pertama : Ibn Hajar al-Asqalani memuat lima pasal yang terdapat di dalam muqaddimah kitab Tahzib al-Tahzib, lalu beliau melanjutkan menulis nama periwayat-periwayat hadis / rijal hadis yang diurutkan berdasarkan urutan mu’jam/alfabetis. Adapun jumlah periwayat / rijal hadis yang terdapat dalam jilid pertama ini adalah berjumlah 863 periwayat.
Jilid Kedua : Ibn Hajar al-Asqalani melanjutkan dengan nama periwayat-periwayat yang lainnya. dan dalam jilid kedua jumlah periwayat / rijal hadis yang terdapat di dalam jilid kedua ini berjumlah 698 periwayat.
Jilid Ketiga : Ibn Hajar al-Asqalani melanjutkan dengan nama-nama periwayat / rijal hadis lagi. Adapun jumlah periwayat / rijal hadis yang terdapat di dalam jilid ketiga ini berjumlah 800 periwayat.
Jilid Keempat : Ibn Hajar al-Asqalani dalam kitab Tahzib al-Tahzib pada jilid keempat ini dilanjutkan dengan nama periwayat² / rijal hadis juga. . Adapun jumlah periwayat / rijal hadis yang terdapat di dalam jilid keempat ini berjumlah 734 periwayat.
Jilid Kelima : Ibn Hajar al-Asqalani melanjutkannya dengan nama-nama periwayat / rijal hadis juga. Adapun jumlah periwayat / rijal hadis yang terdapat di dalam jilid kelima ini berjumlah 599 periwayat.
Jilid Keenam : Ibn Hajar al-Asqalani melanjutkannya lagi dengan nama periwayat / rijal hadis lagi. Adapun jumlah periwayat . / rijal hadis yang terdapat di dalam jilid keenam ini berjumlah 732 periwayat.
Jilid Ketujuh : Ibn Hajar al-Asqalani melanjutkan dengan nama-nama periwayat / rijal hadis juga. Adapun jumlah periwayat / rijal hadis yang terdapat di dalam jilid ketujuh ini berjumlah 727 periwayat.
Jilid Kedelapan : Ibn Hajar al-Asqalani dalam kitab Tahzib al-Tahzib pada jilid kedelapan ini melanjutkannya dengan nama-nama periwayat / rijal hadis lagi. Adapun jumlah periwayat / rijal hadis yang terdapat di dalam jilid kedelapan ini berjumlah 760 periwayat.
Jilid Kesembilan : Ibn Hajar al-Asqalani Melanjutkan dengan nama-nama periwayat / rijal hadis yang dimulai dengan ادليم حرف . Adapun jumlah periwayat / rijal hadis yang terdapat di dalam jilid kesembilan ini berjumlah 807 periwayat.
Jilid Kesepuluh : Ibn Hajar al-Asqalani dilanjutkan dengan nama-nama periwayat / rijal hadis yang dimulai dengan النون حرف . Adapun jumlah periwayat / rijal hadis yang terdapat di dalam jilid kesepuluh ini berjumlah 818 periwayat.
Jilid Kesebelas : Ibn Hajar dalam kitab Tahzib al-Tahzib pada jilid kesebelas ini dilanjutkan dengan nama-nama periwayat / rijal hadis lagi. Adapun periwayat / rijal hadis yang terdapat di dalam jilid kesebelas ini berjumlah 708 periwayat.
Jilid Kedua belas : Ibn Hajar dalam kitab Tahzib al-Tahzib pada jilid keduabelas ini dilanjutkan dengan nama-nama periwayat / rijal hadis yang memuat beberapa bab. Adapun jumlah periwayat / rijal hadis yang terdapat di dalam jilid keduabelas ini berjumlah 905 periwayat
Jumlah Total Rijal Hadis Dalam kitab Tahzib al-Tahzib
Seperti yang telah dituliskan pada pembahasan diatas, jumlah keseluruhan rijal hadis berbeda-beda disetiap jilidnya. Namun keseluruhannya terhitung 9.151 periwayat, berbeda dengan kitab tahzib al-kamal yang menyebutkan periwayatnya berjumlah 8102.
mungkin cukup tulisan kali ini dalam membahas isi dari kitab Tahzib al-Tahzib ini, semoga tulisan ini menjadi keberkahan bagi kita semua dalam memahami kajian - kajian ilmu hadis dan juga ilmu yang lain nya juga
Post a Comment for "Isi Kitab Tahzib al-Tahzib : Karya Ibnu Hajar Al-Asqalani"