Time Management
Haii? Apa kabar
Ada yang baru loh, tapi bukan kamu hehe
Time management merupakan salah satu komponen penting dari soft skill, yang mana time management ini merupakan kumpulan keterampilan sosial interpersona; yang akan membantu seseorang dalam berinteraksi deangan orang lain secara efektif dan efisien.
König
(2007) mendefinisikan management sebagai proses organisasi, yang meliputi
perencanaan strategis, penataan, penetapan tujuan, pengelolaan sumber daya,
pengembangan manusia dan aset keuangan yang dibutuhkan untuk meraih tujuan dan
mengukur hasilnya. Sedangkan time management merupakan seni menata urusan
bisnis dan pribadi seefektif dan seefisien mungkin, membuat semuanya terlaksana
dengan baik, secepat mungkin, dan dengan penggunaan sumber daya (waktu, energi,
uang dan manusia) sesedikit mungkin. Jadi time management sendiri merupakan
kemampuan seseorang dalam mengatur waktu dengan efektif dan efisen sehingga
dapat mencapai tujuan dan menjalankan tugas dengan tepat waktu.
Keterampilan time management yang baik mencakup kemampuan
untuk:
1. Mengatur
Prioritas
Identifikasi tugas yang paling penting dan prioritaskan agar waktu dan
energi digunakan secara efisien.
2. Mengelola
Gangguan
Mengatasi
gangguan dan aktivitas yang tak terduga dan temukan cara untuk tetap fokus pada
tugas yang ada.
3. Penggunaan
Teknologi
Gunakan teknologi
seperti kalender dan pengingat untuk mengatur waktu anda dan memaksimalkan
efisiensi.
4. Menyesuaikan
Diri Dengan Perubahan
Mampu
untuk menyesuaikan diri dengan cara beradaptasi dengan perubahan jadwal atau
prioritas dan menemukan cara untuk menyelesaikan tugas dengan tepat waktu.
Keterampilan
time management yang kuat dapat membantu seseorang menjadi lebih produktif,
mengurangi stres, dan meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan. Oleh
karena itu, time management merupakan keterampilan penting yang harus dikuasai
setiap orang, terutama di lingkungan kerja yang serba cepat dan dinamis.
Menurut Macan dkk (dalam Kartadinata dan Tjundjing, 2008)
manajemen waktu dibagi menjadi empat aspek, yaitu :
Menetapkan tujuan dan prioritas (setting goals and
priorities).
Pada aspek pertama ini berisi aktivitas-aktivitas menetapkan dan
meninjau kembali tujuan jangka pendek maupun jangka panjang, menentukan
prioritas kegiatan dan melaksanakannya, menentukan batas waktu, memanfaatkan
waktu luang dan membagi tugas menjadi bagian-bagian kecil agar lebih mudah
dikerjakan
Perencanaan dan penjadwalan (planning and scheduling)
Pada aspek kedua berisi aktivitas-aktivitas yang berkaitan dengan
pengaturan waktu, membuat daftar-daftar yang harus dikerjakan, membuat jadwal
mingguan, menggunakan buku agenda.
Kemampuan mengendalikan waktu (preceived control of
time) Aspek ini disebut
dengan time attitude yang berkaitan dengan efikasi diri dan mengarah pada
keyakinan atau pandangan individu tentang bagaimana kemampuannya dalam
mnengendalikan waktu dan bagaimana menggunakan waktu yang ada.
Preferensi untuk terorganisasi (preference for
organization) Aspek
ini menekankan pada keinginan untuk terorganisasi serta pendekatan yang
dilakukan individu dalam menyelesaikan tugas.
Referensi:
Agnes Cornelia J Abi, Kimiaus Saadah. (2018). “Peran Time Mnagement Terhadap
Perilaku Dan Persepsi Mahasiswa
Dalam Organisasi”. Juranl Komtensi. 12 (2).
109-111.
Kusnul Ika Sandra, M. As’ad Djalali, “Manajemen Waktu,
Efikasi-Diri Dan Prokrastinasi” Persona, Jurnal Psikologi Indonesia, Sept.
2013, Vol. 2, No. 3, hal 219
Sekian Terima Kasih🙏
Post a Comment for " Time Management"